topmetro.news – Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPRD Medan, Haris Kelana Damanik mendukung rencana Pemko Medan untuk membuka kembali pusat jajanan Kesawan City Walk (KCW) pada 19 November 2021 mendatang. Namun, ia mengingatkan Pemko Medan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat.
Hal itu disampaikan kepada wartawan terkait rencana Pemko Medan membuka kembali pusat jajanan kuliner khas Medan di KCW dekat Lapangan Merdeka Medan.
“Kita dukung rencana beroperasinya kembali KCW untuk percepatan pertumbuhan ekonomi di tengah masyarakat serta perolehan PAD Pemko Medan,” ungkapnya.
Selain penerapan Prokes yang ketat, kata Haris, pelaku usaha UMKM yang berjualan harapannya tepat sasaran yakni masyarakat ekonomi lemah. Karena sebelumnya masih saja terjadi KKN dalam perekrutan para pedagang.
“Pemko Medan kiranya melakukan pendataan ulang pelaku UMKM. Sehingga tepat sasaran memberdayakan dan memajukan produk lokal,” tekan Haris.
Begitu juga pelaku seni dan antraksi budaya berbagai suku dan etnis yang ada di Sumut kiranya dapat berlangsung di KCW secara bergiliran.
Sehingga para pengunjung dapat menikmati makanan khas kuliner dan melihat atraksi budaya saat berkunjung di KCW.
Wakil Wali Kota Medan, H. Aulia Rachman pimpin rapat tersebut, Selasa (2/11/2021) di Ruang Rapat I Balai Kota Medan lalu. Diputuskan Pemko Medan akan membuka kembali KCW pada 19 Nopember 2021.
Disebutkan seluruh pelaku UMKM yang lama akan kembali ditampung dan lokasi yang kosong akan diisi oleh pelaku UMKM baru. Untuk itu harus segera ada pemetaan lokasi dan pelaku UMKM.
Pembukaan kembali KCW ini seiring dengan membaiknya situasi Covid-19 di Medan. Saat ini, Medan sudah turun ke PPKM Level II. Percepatan vaksinasi juga sudah mencapai 68 persen pada 28 Oktober lalu. Harapannya, dengan tetap menerapkan prokes dan 3T dan vaksinasi, Medan dapat turun ke level I bahkan ke zona hijau.
Reporter : Thamrin Samosir
